Senin, 01 Februari 2016
mendefinisikan kata mencintai
Mendefinisikan kata Mencintai memang tak mudah, kadang kita salah mendefinisikannya, kata Mencintai, mempunyai arti banyak, dan luas. Tapi kebanyakan manusia mendefinisikan kata mencintai dalam arti sempit, hanya untuk kekasih. Padahal kata mencintai sesungguhnya mempunyai makna yang sangat dalam.
Terkadang kita terlalu berlebihan ketika mencintai sesuatu, entah itu barang, pacar, atau apapun itu, sesungguhnya kita telah salah. Memang Tuhan menciptakan kita hati untuk merasakan cinta, cinta itu sebuah hadiah anugerah yang luar biasa untuk kita rasakan, manusia kadang salah menggunakan hatinya, mereka menggunakan hati hanya untuk menyakiti, padahal, hati itu untuk mencintai bukan menyakiti, seperti Cinta, ketika kita merasakan cinta memang rasanya luar biasa, tidak bisa tidur, slalu memikirkan dia, lupa makan, mandi, dll.
Hati dan Cinta memang tak pernah bisa dipisahkan tapi tahukah kalian anugerah atau hadiah terindah yaitu cinta yang diberikan TUHAN telah salah kita gunakan, ketika mereka putus cinta menangis sangat lama, putus asa bunuh diri, dan bahkan setelah patah hati ada yang tak mau mengenal cinta lagi, mereka bila SUDAH TIDAK ADA YANG MENCINTAI AKU LAGI.
Tapi sadarkah kalian, kita tak pernah mencintai yang padahal mencintai kita, yaitu NABI MUHAMMAD SAW dan ALLAH SWT, pernahkan anda menangis ketika Anda jauh dari ALLAH SWT dan BAGINDA NABI MUHAMMAD SAW? Tidak kan?, tapi ketika diputuskan pacar anda menangis tersedu-sedu, Pernahkah anda menangis Karena DOSA? Tidakkan?, tapi anda menangis karena pacar, APAKAH ANDA PERNAH memikirkan NABI MUHAMMAD SAW? Tidakkan?, tapi anda memikirkan pacar anda.
ALLAH SWT yang menciptakan kita yang memberi kita hidup yang mencintai kita dengan cara memberikan kita nikmat yang sangat melimpah berupa Kehidupan dan masih banyak lagi, tapi kita tak pernah bisa mencintai ALLAH SWT karena kita lebih mencintai pacar, NABI MUHAMMAD SAW yang begitu luar biasa mencintai kita sampai kata-kata sebelum ia wafat pun seperti ini "Ya Allah, dasyat nian maut ini, timpahkan saja semua siksa maut ini kepadaku, jangan pada umatku". Apakah kita pernah mencintai dan memikirkan NABI MUHAMMAD SAW yang pengorbanannya besar buat kita???. Tanyakan pada hatimu.
Ketika kita ingin mendapatkan kebahagiaan yang sesungguhnya, maka, CINTAILAH ORANG YANG BENAR-BENAR CINTA KEPADA KITA tanpa melihat itu dari segi apapun, mulai dari cintai ALLAH SWT, kemudian Baginda Nabi MUHAMMAD SAW, kemudian orang tua, dan baru kekasih yang mencintai kita apa adanya, bukan ada apanya.
Tuhan memberikan kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita ? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah Cinta ...
#wiranti
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar